Kamis, 14 Juli 2016

"Galuh"

"Galuh"
Galuh
Siluet rupa
kulit kuning langsat
putri Uma Abah
turunan orang banua

Galuh,
lembut pemalu
baik tutur
pupur manis
dandanan bersahaja sikapmu

Galuh,
gadis berpipi merah
berlesung paras
cerminan kaca permata
layaklah empat lima berdatangan

Galuh,
Tak usah kau menangis
panas, dingin, basah boleh terjadi
Tak boleh kaburkan lukisan senyummu
dengan corak sasirangan merias

Galuh
Kau cantik dengan baju kurung itu
Sekelebat pun tak teruntai rambutmu
Senantiasa terjaga kerudung, berbalut jilbab kembang melati

Galuh
Kau adalah pilihan
Bukan karena silauan cahaya
kau mutiara tersimpan
hijau alam sebaik-baik gambaran

Diyang Galuh
Kau pribadi murni
Syakhshiyah bertinggi ilmu
Itulah yang memikat hatiku
Di bawah bubungan kayu ulin ini

Nor Aniyah
Kandangan (KalSel), 09/07/16

Tidak ada komentar:

Posting Komentar