Kamis, 14 Juli 2016

Tugas Penulis

Menjadi penulis? Wah pengen banget tuh! Apalagi jika mampu menghasilkan karya-karya yang melegenda, tulisan-tulisan yang melintas jaman, cerpen-cerpen yang keren, opini-opini yang kaya solusi serta puisi-puisi yang membelai hati. Mantep banget ya, para penulis sepertinya mudah saja mengalirkan kata-katanya.

Berbagai karya yang dihasilkan para penulis tentu bukan tanpa proses. Ada beragam aktifitas yang menyertainya, atau kalau kita memasak tentu ada bahan dan bumbunya. Tetapi, semua itu tentu tetap bertumpu pada tugas utamanya, yaitu menulis.

Menulis, itulah tugas utama para penulis. Bukan mengedit apalagi mengkritik. Dijamin ga maju-maju deh kalau kita mencoba menulis sambil mngedit dan mengkritik. Bisa-bisa belum satu paragrap tertuliskan, sudah bingung duluan menulis dan menghapus susunan kalimat. Iya kan? Syukur alhamdulillah jika tidak, berarti teman-teman sudah selangkah lebih maju daripada saya. Kalau saya sendiri, benar-benar mengalami kebingungan menyusun kata atau cerita. Karena seringkali sambil mengedit dan mengritik. Baru nulis satu kalimat, sudah dinilai sendiri kemudian diedit sendiri. Begitulah yang saya alami.

Kok saya tetap tidak bisa ya, tetap saja ingin mengedit dan menganalisa tulisan sendiri. Iya tentu itu tetap harus dilakukan, jika kita ingin menghasilkan tulisan terbaik yang akan kita persembahkan. Namun tentu ada tekniknya. Untuk para penulis pemula, sebaiknya menulislah sebebas-bebasnya terlebih dahulu. Karena memang tugas para penulis adalah menulis. Nah, jika kita ingin mengedit dan menilainya, endapkanlah dulu tulisan kira dalam beberapa saat, bisa satu atau dua hari. Setelah diendapkan, barulah tulisan dibaca dan diedit kembali, diperindah dan diperhalus.

Itulah tugas utama para penulis, yaitu menulis bukan yang lain. Selanjutnya, ada tugas tambahan yang membantu para penulis memperkaya dirinya. Apa sajakah itu? Tugas tambahan itu antara lain adalah membaca, mencatat kosa kata baru, mengupdate berita serta menikmati karya-karya masterpiece sastrawan dan jangan lupa pula untuk rekreasi ke lokasi yang menenangkan. Jika tugas utama dan tambahan tersebut dijalankan secara rutin, insyaAllah kita bisa menjadi seorang penulis. Selamat mencoba!

(Ary H. - Pendidik, Penulis, Blogger dan Online reseller)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar